Nas Alkitab :
Sebab
itu siapkanlah akal budimu, waspadalah dan letakkanlah pengharapanmu seluruhnya
atas kasih karunia yang dianugerahkan kepadamu pada waktu penyataan Yesus
Kristus.
Terjemahan Alkitab bahasa Jerman, menyatakan, “Sebab
itu ikatkanlah ikat pinggang akal budimu, waspadalah dan taruhkanlah
pengharapanmu hanya pada kemurahan, yang ditawarkan kepadamu di dalam
pernyataan Tuhan Yesus Kristus.
Kepercayaan
dan rasa takut akan Allah adalah ikat “pinggang akal budi”! Sehingga,
jika kita dapat menggunakan ikat
pinggang yang sedemikian itu dengan sebaik-baiknya, maka kita akan mampu
melawan semua serangan musuh pada jiwa kita. Kepercayaan berasal dari khotbah
(bandingkan dengan Roma 10, 17 – Salinan Alkitab Jerman), rasa takut akan Allah
berasal dari pengetahuan perihal kemahakuasaan Allah dan dari kerendahan hati.
“Waspadalah” disebutkan selanjutnya di sini. Apakah
artinya itu? Berjaga-jaga, sadar, realistis dan obyektif di dalam arti ilahi,
serta tidak dipengaruhi roh-roh palsu! Dalam keadaan mengantuk, seseorang tidak
akan dapat melihat dan memperhatikan apa-apa, dengan baik. Masihkah kita
melihat keagunggan pekerjaan dan rumah Allah? Apakah kita masih dapat melihat
waktu pada jam dunia? Apakah telinga rohani kita masih terbuka untuk firman
Allah?
Apabila manusia yang rohani masih dapat berpikir, melihat dan mendengar secara obyektif dan realistis, maka ia masih dapat mengasihi pekerjaan Tuhan, di atas segala sesuatu.
Apabila manusia yang rohani masih dapat berpikir, melihat dan mendengar secara obyektif dan realistis, maka ia masih dapat mengasihi pekerjaan Tuhan, di atas segala sesuatu.
Bertekun di dalam kepercayaan, pengikutan dan upaya
mencapai tujuan adalah dan tetaplah tujuan hidup yang tertinggi, bagi seorang
anak Allah yang berwaspada.
Demikianlah
kita ingin senantiasa mencari kemurahan Allah dengan segenap tenaga jiwa kita.
Dan apabila kita telah menemukannya, kita juga harus membiarkan kemurahan itu
bekerja di dalam diri kita. Karunia kemurahan yang tertinggi akan kita terima,
apabila Kristus datang dan kita diambil untuk ikut masuk ke dalam Sion surgawi.
Itu adalah pernyataan-Nya di masa yang akan datang.
Pernyataan
Tuhan Yesus Kristus pada masa sekarang terjadi
- di dalam firman-Nya dan Injil-Nya, yang dibangkitkan oleh Roh dan di dalam kinerja, yang keluar dari situ
- di dalam sakramen-sakramen
- di dalam damai sejahtera dan berkat
- di dalam penghiburan dan pertolongan
- di dalam janji kedatangan-Nya kembali.
Termasuk ke
dalam pernyataan Tuhan Yesus Kristus pada masa sekarang ini adalah himbauan-Nya
untuk mempraktekkan kasih dan kerendahan hati (bandingkan dengan matius 11:29).
Apabila kita menghayati semua ini, akan timbul pertanyaan: Bagaimanakah
kita menyatakan diri? Di dalam kepercayaan yang penuh sukacita, kita ingin untuk ikut bekerja
di dalam pekerjaan Tuhan, di dalam berdoa, di dalam kasih yang mula-mula, di
dalam pengharapan yang hidup, di dalam berkurban dan di dalam penantian yang
terus menerus akan kedatangan Tuhan Yesus. Kita semua akan terkejut, pada
pernyataan Kristus ini! Tetapi pengharapan kita, akan kita taruhkan hanya pada
kemurahan Tuhan, agar Ia mau menerima kita pada hari kedatangan-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar